Jumat, 29 April 2011

I'm not the best, but the first

aku bukan yang terpandai membaca qur'an

namun....Alhamdulillah, Raihan dan Pandu pertama mengenal alif, ba, ta, melalui mamanya

 

aku bukan master catur

tapi aku yang memperkenalkan catur pada mereka, salut....karena saat pertama belajar catur dan kalah berkali-kali dari mamanya, tapi Raihan dan Pandu malah terpacu untuk belajar strategi yang lebih baik, kalo sekarang main catur lawan mereka, siap-siap gigit jari karena selalu kalah

 

aku tidak jago renang

tapi paling tidak aku juga yang mengajarkan mereka meluncur dan gaya bebas, lumayanlah...., disambung les saja ya, dengan guru renang yang sudah terlatih

 

aku tak pandai bulu tangkis

tapi hayolah kita main tepokan aja yuuuuk, walau belum jago....lumayanlah, Raihan dan Pandu sudah bisa smash, jempol ya nak....

 

aku tak bisa bela diri

makanya yuk belajar beladiri, taekwondo pilihannya, sepulang latihan, dua tangan ini jadi sasaran buat target tendangan, ayo semangat nak...!!

 

aku bukan pembalap sepeda

tapi aku ngga mau cape memegangi sepeda saat mengajarkan bermain sepeda roda dua, sehingga aku hanya berdiri dan menyemangati, "Mas Raihan, kamu coba main sepedanya gaya bebek aja....., jangan dikayuh dulu pedalnya, tapi kedua kaki yang melangkah menjalankan sepeda sambil sesekali angkat kedua kaki, biarkan sepeda meluncur dan jaga keseimbangan" begitulah instruksi saat Raihan belajar sepeda roda dua, saat dia sudah mulai bisa meluncur dengan sepedanya, kusemangati dengan "nah...sekarang kayuh pedalnya !!" , lalu......"hore.....Mama aku bisa sepeda roda dua !!!!" serunya kegirangan, Alhamdulillah...... Cara ini juga yang aku terapkan saat mengajarkan adiknya bermain sepeda roda dua.

 

aku bukan guru yang sabar....

selepas TK A, Raihan ngotot mau langsung ke SD, padahal belum bisa baca dan tulis, jadilah kebut mengajarkan baca dan tulis, Alhamdulillah.....lancar dan sekarang malah hobi membaca. Dari pengalaman kakaknya, maka Pandu dua tahun di TK, TK A lanjut ke TK B, di TK B, dileskan membaca dan menulis. Namun takdir berkata lain, tetep aja ngga mau belajar baca dan menulis, sehingga di awal tahun kelas 1 SD, kembali mesti mamanya juga yang kebut mengajarkan membaca dan menulis.

 

itulah....I'm not the best, but the first, and keep trying my best for you....my lovely childs.

I love you Raihan & I Love you Pandu

 

12 komentar:

  1. Mba, you're great wondermom, hehe.. ^^

    BalasHapus
  2. Kalau saja Firman berpeluang begitu..alangkah indahnya.....

    BalasHapus
  3. keindahan ada di dalam diri kita semua Firman, termasuk Firman ^__^

    BalasHapus
  4. inshallah ....!!! ya allah kurniakan saya cahaya mata ya allah sebagai penghibur hati kami dan penyambung agama mu dan zuriat dari ku.....ameen ya allah..........

    BalasHapus
  5. tuh kan.....mampus aku diskak math...apalagi namaku catur xixixixi

    waduh dftarin aseangames aja bu......hehehe....kan bisa semua cabang dah tuh..

    BalasHapus
  6. semua cabang sih iya, tapi kan cuma sebisa-nya aja
    bisa KO nanti

    BalasHapus
  7. tidak perlu menjadi the "best" untuk bisa berbagi yach mbak?
    Salam untuk keluarga

    BalasHapus
  8. betul Mbak Vonnie
    just give the best and try our best
    salam juga untuk keluarga, happy weekend ^___^

    BalasHapus