secara resmi, seragam untuk hari
Jum'at adalah batik
namun entah kenapa, kuperhatikan hampir dua bulan ini berganti dengan "baju berbunga", baju bebas. teman-teman tidak lagi menggunakan batik, dari manajemen pun terjadi pembiaran.
cukup membuat hati ini bertanya-tanya, kemana perginya nasionalisme yang pernah mendadak mencuat saat batik diakui sebagai warisan budaya negeri tetangga ?
sungguh.....kalau bukan kita sendiri yang menghargai budaya kita, lalu siapa ?
apa harus ada momentum "perebutan" budaya lagi, baru membuat kita "ngeh" akan budaya kita ?
namun entah kenapa, kuperhatikan hampir dua bulan ini berganti dengan "baju berbunga", baju bebas. teman-teman tidak lagi menggunakan batik, dari manajemen pun terjadi pembiaran.
cukup membuat hati ini bertanya-tanya, kemana perginya nasionalisme yang pernah mendadak mencuat saat batik diakui sebagai warisan budaya negeri tetangga ?
sungguh.....kalau bukan kita sendiri yang menghargai budaya kita, lalu siapa ?
apa harus ada momentum "perebutan" budaya lagi, baru membuat kita "ngeh" akan budaya kita ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar