Rabu, 22 Juni 2011

me and my babies - Pandu yang kalem dan tenang

sebetulnya malam ini ingin sekali tidur lebih awal
Pandu sudah minum vitamin dan sikat gigi, lalu menuju kamarnya
sementara mamanya masih menemani sang kakak, ngobrol dan cerita-cerita bersama Raihan dan Eky adik bungsuku mengenai kehidupan pesantren, sambil menyaksikan sinetron Pesantren dan Rock n Roll, kebetulan Eky ini warga pesantren (yang sering mudik, karena dekat) sehingga obrolan mengalir begitu saja.

tiba-tiba waktu sudah menunjukkan pk. 22.30 WIB, waduh de Pandu sendirian ya.....jangan-jangan sudah tertidur

rasanya sedih kalau anak-anak tertidur tanpa say something sebelum tidur, tanpa kiss goodnight, dan menemani doa tidur

kuhampiri dia ke kamarnya, dan ternyata...... Subhanallah, dengan tenangnya dia sedang membaca, dengan gaya bertopang dagu

diam-diam berbaring di sampingnya, dia menoleh dan tersenyum, begitu kalem, tenang dan menggemaskan
perlahan ketenangan itu mencair, saat si ganteng ini bercerita dengan seru mengenai buku yang dibacanya
akhirnya, kami bersama-sama membaca buku itu, Lucky Luke - Marshall Dalton sambil mendengar tawa renyahnya

setiap anak memang terlahir dengan keunikannya masing-masing

aku hanya tidak ingin melewati masa-masa ini
masa yang nanti pasti akan kurindui

8 komentar:

  1. duh senangnya... adek Pandu pinter ya... gak ngambek ditinggal ngobrol sama mamanya..^_^

    BalasHapus
  2. Alhamdulillah Mbak Iah...... membuat mamanya tambah sayang

    BalasHapus
  3. Jaman cilikku cerita wayang Arjuna Wiwaha, Pendawa lima, terachir Tarzan...ouuooooo

    BalasHapus
  4. mupeeeng ihhh
    ingin segera bisa menemani "permata hati" tidurr seperti mbak :)

    BalasHapus
  5. hehehe....saya sempet sih baca Pandawa Lima, sekarang lagi baca Drupadi nih Pa'De

    sayangnya belum ada yang membuat cerita wayang dengan tampilan yang menarik untuk anak-anak ya....

    BalasHapus
  6. hehehe...hayu atuh
    it's so lovely.....

    BalasHapus
  7. kalau sudah besar gak mau lagi ditemani mamanya ... he he he ...

    BalasHapus
  8. nah makanya saya ngga mau kehilangan momen ini...he he

    BalasHapus