Kamis, 31 Maret 2011
siapa itu ... ?
kenapa juga kau sibak tirai itu nak ?
yang membuatmu bertanya
"siapa itu di luar sana ?"
padahal tak ada siapapun yang kulihat
lebih malam lagi
tidurlah nak....malam semakin larut
"siapa itu bercakap-cakap mama ?"
tanya bocah mungil itu lagi pada mamanya
padahal hanya ada aku
dia dan mamanya
tak satupun bercakap-cakap, semua menahan kantuk
kasihan sekali anak ini, di usia 3 tahun
harus melihat yang tidak ingin dia lihat
bersyukurlah aku dan anak-anakku
terlahir biasa saja
aku pun teringat nanda
yang dengan polosnya, bertanya pada papanya
"papa...itu siapa ngga ada kepalanya"
aku sering ditawari, andai mau melihat "mereka"
oh no....thank you
cukup tau...mereka ada di sekitar
bisa saja di sini..................,
menemaniku menulis ho .. ho... boleh saja
and the story just began ..............
dan kisah ini baru saja dimulai
semoga saja dikuatkan
dengan kacamata kuda terbaik ditambah earmuff yang nyaman
oh bukan....bukan begitu caranya
itu sama saja dengan belajar apatis
hanya perlu belajar untuk lebih berlega hati
hati lega dan lapang
hanya saja,
sekilas survey singkat di antara teman-teman yang kutemui
semua memiliki jawaban yang cepat
"tidak"
tapi tak ada pilihan jawaban : "tidak"
maka pilihan tersedia hanya berlapang hati
and the story just began....
mohon dikuatkan Ya Allah............
Rabu, 30 Maret 2011
oohhh nasiiib....
entahlah....percaya atau tidak
memang ada sebagian orang yang diberi kelebihan indera ke enam
tapi paling sebal, andai mereka mengklaim bisa membaca pikiran
heiii, ini daerah teritori kebebasan berpikir
entah aku mau bilang seseorang ganteng kek, cantik kek, aku sebal kek, aku suka kek, bahkan ekstrem sekalipun, aku memaki monyet pun, itu hak prerogatif pikiranku
pertama aku mendengar soal ini, saat kuliah di rumah seorang teman, temanku bilang kalau ayahnya bisa membaca pikiran, darah muda-ku menyebal tak terkira, dihadapan bapak itu sengaja kutanamkan pikiran, jangan sentuh pikiranku, ini daerah teritori-ku menjauh, just stay away
tapi nasib berkata lain
ternyata, hidupku kini dikelilingi banyak orang yang model begini
oh Tuhan....please
mengatasnamakan :
bisikan
terawangan
pandangan
ada yang menyampaikan
lalu mereka boleh merasa benar ?
hey...just go to hell !!!
duh Gusti...., kapan ya bisa terbebas dari lingkungan yang begini ?
release me...please let me go
tolong Tuhan
tolong Tuhan
untuk semua anak
yang terlahir di muka bumi ini
kirimkanlah malaikat pelindungMu
jagalah semua nyawa tak berdosa itu
tolong Tuhan
selamatkan jiwa mereka
tolong Tuhan
berkati mereka
walau dalam ketidakberuntungan
tolong Tuhan
dekap mereka
walau dalam kemenggigilan
tolong Tuhan
penuhi lambung mereka
walau dalam ketiadaan
tolong Tuhan
mohon dengan sangat.....
mirah delima
seringai keji mengintai
di ujung jalan tak bertepi
sementara jalan
serupa bilah-bilah tajam
lalu
darah merupa mirah delima
satu
satu
satu
.....
....
...
..
.
TUMIS JAGUNG SOSIS
Description:
ini masakan dadakan, mudah sekali
kesukaan kakak dan ade
Ingredients:
3 buah jagung manis
sosis
daun bawang diiris
bawang putih halus
lada halus
garam
saus tiram
minyak untuk menumis
Directions:
tumis bawang putih sampai harum
masukan sosis dan jagung
aduk-aduk supaya matangnya merata
beri garam + lada halus + saus tiram
aduk sampai matang lalu sajikan
UDANG KARI
Description:
sebetulnya niatnya mau masak udang tumis pedas
hanya saja karena saat masak udangnya baru keluar dari freezer, sementara yang mau makan sudah mendekat dalam perjalanan
maka nekat saja, tumis bumbu tambahkan air dan masukkan udang
ternyata jadinya berkuah
maka banting setir menjadi
UDANG KARI ALA GUE
Ingredients:
udang kupas 1 kilo
bawang putih halus (dikira-kira)
oyster sauce
cabe rawit diiris
cabe merah diiris
bubuk kari
bubuk kunyit
ketumbar halus
garam
santan kemasan
daun salam 3 lembar
serai 2 batang dimemarkan
Directions:
tumis bawang putih sampai harum
tambahkan air, masukkan udang, daun salam dan serai
garam + penyedap (jika suka)
tambahkan ketumbar halus + bubuk kunyit + bubuk kari
masak sampai udang masak
saat udang masak, matikan api kompor, tambahkan santan
aduk sampai merata
nyalakan kembali kompor dengan api kecil
jadi deh.....
Senin, 28 Maret 2011
murid teladan
ini sms dari kakak - murid teladan
singkatan dari MURID :
M:alas belajar tuh hobi kami
U:langan mendadak paling anti
R:apat guru kami senangi
I:zin , alpa , sakit tuh alasan kami
D:atang terlambat tuh tradisi kami
sebarkan sms ini ke murid-murid yang lain
ttd
MURID TELADAN (TELAT DATANG PULANG DULUAN)
cinta..., cinta kemana ?
hari ini semua murid diabsen :
1. rindu ?
...............hadir Bu
2. kangen ?
...............ada Bu
3. kasih ?
..............ijin Bu
4. sayang ?
.............sakit Bu
5. cinta....cinta....cinta kemana ?
tanya Bu Guru
rindu dan kangen menjawab :
Cinta tidak ada bu, tadi pulang lagi
Bu Guru : kenapa ?
karena Cinta tidak akan datang
tanpa kasih dan sayang
libur
tadinya aku berniat untuk libur sementara jadi orang baik, paling tidak malam ini
bukan berarti selama ini aku sudah baik
mungkin malah masih jauh dari baik
aku mau libur untuk : berbaik-baik selalu membuka pintu dan menampung siapa saja
kucoba "memasang tutup telinga dan kaca mata kuda"
namun
kelembutanMu memang luar biasa
siapa yang akan tega membiarkan wanita paruh baya itu menunggu di teras rumah depan, yang entah sampai kapan majikannya akan kembali pulang
hanya saja, pelajaran hidup cukup banyak
maka mohon ampun Tuhan,
karena aku hanya mengijinkan ibu itu lewat pintu samping, dan cukup menunggu di ruang belakang
just stay away from my personal life, from my kids too
Minggu, 27 Maret 2011
two musketeers
karena cuma dua, maka judulnya menjadi TWO MUSKETEERS
satu untuk dua dan dua untuk satu
siapapun dari keduanya yang membuat salah, maafkan....mama harus menghukum kalian berdua
protes berhamburan bagai dengung lebah, mama ngga adil - itu intinya
tapi aturannya adalah - I'm your parents and I had the rules
yang jelas bukan rules yang semena-mena
kalau kalian tidak mau ikut dihukum,
maka menjadi tugas kalian untuk saling mengingatkan
saling mengingatkan dalam kebaikan
mediasi
seru memang mendidik anak jaman sekarang
jaman yang sudah sangat berbeda dengan saat kanak-kanak dulu
jaman yang mengedepankan demokrasi dan keterbukaan komunikasi
pagi ini dilewati dengan ceria, kakak beradik itu begitu akur
bale bambu di teras rumah mereka gotong, dipindahkan ke bawah rindang pohon kiara payung di halaman
duduk berdua di bale bambu, sesekali terdengar tawa,
mereka sedang berbagi kelapa muda utuh , yang dibeli kakak (dia sudah mengerti untuk membeli saja yang utuh, gunakan es batu dan sirup di rumah, lebih aman untuk kesehatan).
pagi yang indah.............
siang menjelang sore, adik mulai rewel, aku mahfum dan hapal, ini tanda-tanda bete, hal kecil bisa memicu dirinya untuk kesal.
kupanggil adik, duduk di pangkuanku
"ade kenapa ? lagi kesel ya, cerita dong supaya ade ngga nyesak"
belum bercerita, air mata nya sudah berderai, diiringi isak tangis
mengalirlah cerita, kalau ade sedang kesal pada kakaknya
lalu kupanggil kakak
"Mas, coba Mas lihat ade nangis sampai nyesak begini, dada nya pasti sakit nak, kamu dengar apa yang ade ceritakan, bisa Mas jelaskan nak ?' tanyaku pada kakak
"eehh Ma...ngga begitu ceritanya, yang bener tuh........................" begitu klarifikasi kakak
begitulah mediasi berjalan, sampai akhirnya keduanya dapat kembali tersenyum, bersalaman dan berpelukan.
terakhir, kakak berkomentar, "mama kayak Uya Kuya aja.............."
yang langsung kujawab "enak aja..............., emangnya mama hipnotis kamu"
kakak nyengir dan menjawab, "tapi kan antara aku dan ade jadi klir ma...."
"itu tugas orang tua kan ? kalian kakak beradik, sewajarnya dan semestinya saling sayang, ingat kan tadi pagi kamu panggil-panggil ade untuk makan kelapa muda berdua? nah seperti itu tentu lebih indah daripada diisi dengan pertengkaran atau prasangka yang tidak guna"
Alhamdulillah............keduanya kembali akur, dan semua unek-unek sudah tersampaikan dengan baik.
untuk komunikasi yang sehat : silent is gold - but speak is better
karena kita bukan mind reader
bagi anak-anak, ini bagian dari belajar menyampaikan pendapat dengan baik
hati-hati dengan pikiranmu (lagi)
beberapa waktu yang lalu,
di saat libur begini, aku sering kebingungan mengisi waktu
paling-paling antar anak-anak taekwondo, trus sisanya hanya bermalas-malasan berteman buku, atau merintang waktu bersama jarum dan benang.
lama-lama memang membosankan
ternyata, kebosanan ini sudah dijawab Tuhan
bedinde-ku sekarang cuma satu, jadi harus pandai membagi waktu
tapi keindahan hanya kita sendiri yang menciptakan
sepulang kerja, ba'da maghrib, saat anak-anak selesai makan malam dan bersiap belajar
aku menemani belajar mereka terkadang sambil setrika baju
anehnya, kakak malah lebih konsentrasi dibanding saat kutemani hanya sambil berselonjor
kadang hidup memang lucu, dan senang bercanda
tak apalah....toh kodratku wanita, walau bekerja, urusan domestik memang tanggung jawabku
maka.............aku mengenal kembali sudut-sudur rumahku
diiringi Bismillah...........semua Insya Allah lancar dan tetap menyenangkan
Jumat, 25 Maret 2011
belanja On Line
yang menjadi pertanyaan adalah
kenapa ya para Bapak alergi sama belanja On Line ?
jauh sebelum saya memiliki akun di MP, saya sudah mengenal belanja online
belanjaan pertama saya adalah mukena, belanja di "karedok" nama lengkap OL shopnya lupa
saya membuat akun MP pun terinspirasi saat belanja Asesoris di audreyasseoris.mp
yang meminta saya membuat testimoni
padahal sampai saat ini pun saya belum juga memberi testimoni, he he
yang jelas saya suka sama gajah mungil yang terselip di antara paket itu
sampai-sampai dua kali order, biar dapet gajahnya 2
maksudnya biar adil, kan anaknya dua, masing-masing dapat satu gajah mungil berwarna pink itu
untuk saya pribadi, yang jelas waktu saya tersita untuk bekerja
dan waktu di antara bekerja dan istirahat sepenuhnya untuk keluarga
tidak ada lagi waktu untuk ke mall, yang ada ke supermarket dengan daftar belanjaan di tangan, supaya waktu benar-benar efisien
maka belanja online merupakan alternatif yang menyenangkan
mungkin, bagi para suami dan para bapak itu, belanja online sangat tidak masuk akal
dimana secara umum aturan berbelanja adalah
ada barang, ada uang
ada uang, ada barang
ini juga kan sama, hanya barangnya secara real memang tidak langsung di depan mata
lebih mengedepankan salling percaya
hal lain yang jadi pertimbangan para Bapak ini, "kamu kan mesti nanggung ongkos kirim"
ya iya lah, ke pasar atau ke mall juga kan pakai ongkos
kalau saya naik angkot atau diantar supir, sama saja mesti mengeluarkan biaya transport juga
satu hal yang dilupakan adalah, efisiensi waktu
ke mall yang jelas mesti menyediakan waktu luang
sementara belanja online, tidak menyita waktu
bagi diri saya pribadi, ini selingan yang menyenangkan
ha ha ha, pembelaan diri
padahal juga, tanpa online saya juga tetap belanja
hanya saja, karena saya sampai di rumah lebih dulu
dengan rapi belanjaan itu sudah tertata di lemari, tidak terlihat jejak kantong belanjaan
OL atau bukan, belanja mah salah satu kodrat wanita....hahaha , pembelaan diri lagi dah
Rabu, 23 Maret 2011
Selasa, 22 Maret 2011
Senin, 21 Maret 2011
mengelus dada (awalnya)
jujur saja reaksi pertama,
Kaget
Mengelus dada, ya ampun anakku ngga sopan banget sms nya ke si teteh, rasanya sudah pengen marah aja deh
Begini sms nya :
Udah jelek
Sok imut
Berisik
Caper
Mondar mandir mulu depan orang
Nempel mulu lagi
Kegatelan banget sih
Jijik gue ama loe, mau gue tabok, tau ngga
Biar mampus sekalian
Benci banget gue ama loe
Dasar nyamuk sialan.....!!!
Zorry.... cuman nyamuk....jangan marah ya
He..he..heee
Maaasssss, mamamu hampir naik darah tauuuu !!!!!
Minggu, 20 Maret 2011
rujak JAMBU
wanita (sulit dimengerti ?)
Wanita (mungkin) memang sulit dimengerti
Maka....
Saat air mata meluruh, dalam hening
Sangat hening, bahkan tanpa isak
Hanya mengalir hangat
Biarkan saja
Air mata bukan melemahkan
Semua gundah pun meluruh bersamanya
Hari pun berjalan kembali
seperti biasa
seolah air mata itu tak pernah tumpah
Sabtu, 19 Maret 2011
sayangi istrimu
ini wanti-wanti saya, teruntuk suami adikku
begini ceritanya :
Om, saya salut banget sama ibu rumah tangga, kerjaannya ngga ada yang kelihatan, coba deh Om bayangin,
piring sudah dicuci - dipakai makan dicuci lagi, pakaian juga begitu, masakan juga begitu, bebenah juga begitu, tapi capeknya Om....berasa sampe tulang sumsum
makanya yang sayang sama Dienda ya Om
selama dua hari jadi saya ibu rumah tangga full, bener-bener kerasa Om, kalo kerjaan saya di kantor terarsip Om, ada filenya, nah emang ada arsipnya waktu baju yang hijau itu dicuci, yang ada kotor lagi dan dicuci lagi
Alhamdulillah...sejauh pandangan mata ini, si Om sayang dan menghargai adikku, tidak banyak menuntut pekerjaan rumah harus beres, atau rumah yang harus selalu rapi, sangat mengerti, kesibukan dan lelahnya mengurus dua bocah kecil.
terima kasih ya Om, tetap sayangi adikku
sungguh dari lubuk hati yang terdalam, saya sangat salut untuk semua ibu rumah tangga di negeri ini, tetap semangat ya ibu-ibu
tetap semangat ya adikku, peluk sayang dari tetehmu
logika
ini cerita lama, soal logika
berkata Mas-ku : de....kamu mesti cerdas, saya bukan tipe perayu de, kalau saya tidak bilang kamu cantik, karena saya tidak mau munafik, kalau saya bilang kamu cantik, lalu miss universe mau dikemanakan. kalau saya bilang seseorang cantik, kamu mesti bersyukur, bahwa mata saya masih normal, kalau saya bilang cuma kamu seorang yang cantik, itu kan gombal banget de.
saya pun mengangguk takzim dan menjawab, baik Mas, saya juga ndak diajarkan ayah saya mikirin hal fisik kok
then.....waktu berjalan dengan cepat, tiba-tiba, dia sudah berkepala 4
saat saya mendengarkan maksim, dengan sampul album masih ditangan, ditanyalah : kamu kok senengnya denger yang begitu, kenapa ndak Richard Clayderman saja toh ?
ini lebih asyik Mas, penghayatannya kerasa saat mendengarkan, pianisnya juga ganteng, jawabku
lalu.....
mendelik sambil sebel, "kayak gitu kok dibilang ganteng...."
ha ha ha....cemburu toh, bilang dong kalau cemburu, inget logika lho mas, wong Mas Maksimnya saja, ndak kenal saya...he he he (jangan standar ganda dong ah...)
*berarti mata saya masih normal kan ya....he he*
S M S
siangnya :
Mas sama Ade, sini deh, mama mau bicara, bisa ngga ya mama lihat kalian berdua akur, saling sayang, ngga pake bertengkar, pasti indah deh nak, mama juga seneeng banget anaknya akur
Mas dan Ade, mengangguk takzim dan menjawab serempak, bisa ma....
lalu...suasana begitu hening, sesekali terdengar tawa
malamnya :
saat anak-anak tertidur, bukannya usil, tapi malam ini random memeriksa isi hp mereka
dan sms terbaru di siang tadi : "beungeut sia !!!'
whats!!! jadi siang tadi tuh anteng dan berantemnya pindah ke hp ??
antara nyengir dan prihatin
wedew.......
privacy
bukan bergaya bak artis, ini privacy yang sesungguhnya
saat penghuni rumah bertambah dan bertambah, privacy hanya ada di kamar tidur
maka sungguh
aku rindu berselonjor di bale berteman buku dan teh melati hangat
aku rindu berjemur pagi hari di teras rumah
aku rindu tidur siang di bale ruang tengah
ruangku saat ini, kamar tidur, kamar tidur dan kamar tidur lagi
memang harus disyukuri
andai pilihan hanya : menampung atau ditampung
tentu pilihan pertama lebih baik
ditambah lagi kabar terbaru
bulan depan tambah lagi penghuni baru
wow wow wow
mohon ditambah pula kesabaran diri ini Ya Allah
aamiin.....Ya Rabb
Jumat, 18 Maret 2011
hayalan tingkat tinggi
jujur saja, kepalaku pening setiap mendengarnya
tapi
untuk mengajarkan anak menghargai pendapat
adalah dengan mendengarkan dan menghargai pendapatnya pula
kalau aku sudah menikah nanti, aku mau tetap tinggal di sini
sama mama, aku mau jaga-in mama
kan rosul bilang : ibumu, ibumu, ibumu
trus ade ?
ade di suruh pindah, tapi jangan jauh-jauh,
jadi kalau ada acara keluarga ngga repot,
ngumpulnya kan di rumah aku
ooo, jadi mama tinggal sama Mas ya, istri mu bagaimana
istri aku mesti bisa nerima mama, kalo sayang sama aku,
mesti sayang mama juga
aamiin ya Allah
(geleng-geleng kepala ndak habis pikir)
Rabu, 16 Maret 2011
Yuk, Lawan Anemia dengan Gerakan Anti 5L
for share, suer anemia benar-benar hal yang meyedihkan dan mengganggu aktivitas
JAKARTA - Apa yang dirasakan para suami ketika istri atau anak mendadak sakit? Benar, timbul rasa cemas, khawatir, bahkan panik. Selain risi akan keselamatan orang-orang yang kita cintai, urusan rumah akan terganggu saat istri sakit, terlebih tanpa pembantu rumah tangga.
Pekerjaan yang rutin dilakoni istri, dari mengurus anak, memasak, hingga mencuci pakaian terpkasa harus dikerjakan oleh suami seorang diri. Situasi seperti ini pernah menghampiri semua keluarga. Beberapa bulan yang lalu, saya pun mengalaminya.
Saat pulang kantor sekira pukul 19.45 WIB, saya sedikit heran dengan kondisi rumah yang berbeda dari biasanya. Tampak berantakan. Di ruang tengah, masih berserakan dengan mainan anak yang belum disimpan ke tempat semula. Begitu juga di dapur, gelas, sendok, dan piring, serta lainnya, masih menumpuk belum tercuci.
Pun ketika menengok meja makan, hanya tersisa nasi dingin dan sedikit lauk-pauk. “Ibu...ibu...ibu, ayah pulang,” ucap saya memanggil-manggil istri. Untuk beberapa saat tak ada sahutan. Rasa heran yang bergelayut membawa saya langsung menuju kamar yang pintunya tertutup rapat.
Setelah pintu kamar terbuka, terlihat istri tengah berbaring, sedangkan anak kami yang semata wayang tertidur pulas di sebelahnya. “Kenapa bu?” tanya saya sambil memerhatikan tubuh istri yang dari gelagatnya belum tidur. “Ayah, badan ibu sakit, kepala pusing,” jawab istri lirih dengan muka terlihat agak pucat.
Memang beberapa hari sebelumnya, istri mengeluh pusing kalau jalan setelah duduk lama, keluar keringat dingin, gampang lelah, dan tidak bersemangat beraktivitas. Usut-punya usut, setelah “diinterogasi” ia bilang beberapa bulan ini siklus menstruasinya tidak teratur. Darah haid yang keluar katanya cukup banyak dan terus-menerus.
Keesokan harinya, saya langsung memeriksakan istri ke dokter karena khawatir terjadi apa-apa. Saat itu, saya mengira istri mengidap tekanan darah rendah atau anemia, berhubung keluhannya seperti itu. Dan benar saja dari hasil pemeriksaan, dokter mengatakan tekanan darahnya hanya 70/60, sedangkan normalnya 120/80.
Hasil diagnosa dokter, istri mengalami anemia gara-gara "datang bulannya" tidak lancar akibat penggunaan kontrasepsi suntikan KB yang tidak cocok. Kemudian dokter menyarankan agar menganti alat KB suntikan dengan pil antihamil khusus ibu menyusui. Selain itu, dokter juga memberikan resep obat yang di antaranya vitamin penambah darah. Sebulan kemudian, gejala anemia yang diderita istri saya, sembuh.
Kisah di atas setidaknya memberikan gambaran bahwa penyakit anemia tidak bisa dianggap enteng dan siapa saja dapat mengalaminya. Selain mengganggu aktivitas, ternyata dampak anemia sangat berbahaya bila dibiarkan begitu saja. Lelah, letih, lesu, lemah, dan lunglai atau yang dikenal dengan istilah 5L terkadang muncul dengan tiba-tiba. Terlebih jika kondisi tubuh tidak fit atau sedang drop, tentunya cukup merepotkan aktivitas sehari-hari.
Persoalan 5 L ini ternyata tidak sekadar keluhan bagi penderitanya, namun menyangkut masa depan produktivitas bangsa. Sebab, prevalensi anemia di Indonesia terbilang sangat tinggi dan terjadi pada semua golongan usia. Umumnya terjadi karena tubuh kekurangan zat besi, atau biasa disebut dengan Anemia Defisiensi Besi (ADB).
Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) Indonesia 1995, prevalensi ADB pada populasi Indonesia sekitar 40 hingga 58 persen. Menurut data SKRT tahun 2001, prevalensi ADB di Indonesia tertinggi pada anak umur 1-2 tahun yang mencapai 61,4 persen, sedangkan pada anak usia 0-5 tahun angkanya 47 persen.
Pada usia sekolah dan remaja (15-19 tahun) angka prevalensinya 26,5 persen, wanita usia subur baik yang menikah maupun tidak 51,4 persen, dan pada wanita hamil 40 persen. Sementara laporan hasil Riset Kesehatan Dasar Nasional (Riskesdas) tahun 2007 di 440 kota/kabupaten di 33 provinsi di Indonesia oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Depkes disebutkan secara nasional prevalensi anemia di perkotaan mencapai 14,8 persen.
Dari 33 provinsi di Indonesia, ternyata 20 provinsi memiliki angka prevalensi anemia lebih besar dari prevalensi nasional. Dari data ini yang mengejutkan adalah DKI Jakarta merupakan salah satu dari provinsi tersebut dengan angka 21,1 persen. Prevalensi anemia di perkotaan menurut Riskesdas paling tinggi terjadi pada kelompok anak usia balita yaitu 27,7 persen, diikuti kelompok usia lanjut 17,7 persen.
Pakar kesehatan anak Ikatan Dokter Anak Indonesia, Soedjatmiko mengatakan, anemia menyebabkan kualitas hidup menurun. Pada bayi dan anak-anak, anemia menyebabkan gangguan perkembangan anak, misalnya, terganggunya fungsi kognitif maupun perkembangan psikomotor, pertumbuhan, dan penurunan daya tahan terhadap infeksi.
Menurut Soedjatmiko, anemia mengakibatkan kualitas hidup menurun. Pada orang dewasa menyebabkan produktivitas kerja menurun, sedangkan pada bayi dan anak, anemia dapat menimbulkan masalah produktivitas bangsa yang lebih besar di masa yang akan datang.
Tingginya prevalensi anemia di Indonesia melatarbelakangi PT Merck Tbk, meluncurkan program
edukasi pencegahan anemia yang dinamai “Sangobion Gerakan Anti 5L (lemah, letih, lesu, lelah, dan lunglai) yang diluncurkan di Jakarta, akhir Mei lalu.
Menurut Brand Manager Sangobion Yuliana Biantoro, peluncuran program ini sebagai kelanjutan dari program edukasi melawan anemia yang telah dilakukan Sangobion secara konsisten. Gerakan ini akan menyasar seluruh lapisan masyarakat di 140 titik di 13 kota di Indonesia.
Yulian menjelaskan, daerah-daerah sasaran program antara lain Jabodetabek, Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, dan kota-kota lain di Indonesia. “Sangobion Gerakan Anti 5L memberikan layanan edukasi cuma-cuma untuk masyarakat seputar anemia melalui pemeriksaan kesehatan, konsultasi nutrisi dan anemia, pemeriksaan anemia dengan test Hb darah, dan juga seminar di Puskesmas dan Posyandu,” paparnya.
Mobil Sehat Sangobion, kata Yuliana, PT Merck akan mendatangi kota-kota atau daerah-daerah sasaran program tersebut, selain masyarakat juga dapat berpartisipasi dengan menceritakan pengalaman hidup sehat semangat tanpa anemia.
Direktur Consumer Health Care Merck Nils Moen menambahkan, PT Merck Tbk melalui produk Sangobion telah melakukan berbagai upaya untuk memerangi anemia sejak 1975. “Dengan program Sangobion Gerakan Anti 5L, kami ingin meningkatkan usaha kami dalam mengedukasi
masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Sarah Sechan yang didaulat menjadi Duta Anti-Anemia, mengaku terpanggil untuk membantu masyarakat Indonesia dalam memberikan informasi bagaimana mengantisipasi 5L. Menurut presenter cantik ini, seorang ibu dengan aktivitas banyak berpotensi terkena anemia.
“Sebagai Duta Anti-Anemia, saya ingin mengajak masyarakat agar menyadari pentingnya zat besi terutama bagi anak-anak, " ujarnya di sela acara peluncuran Sangobion Gerakan Anti-5L di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta.
Mantan Video Jockey MTV itu menambahkan, Gerakan Anti-5L ini disosialisasikan lebih luas kepada masyarakat dengan meggunakan Mobil Sehat Sangobion yang akan road show di 13 kota di Indonesia. Sarah juga memandang serius penyakit anemia ini, karena bahanya fatal jika dialami anak pada masa emas pertumbuhan.
“Anemia akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan otak anak dan tidak dapat diperbaiki lagi jika terjadi kerusakan,” kata bintang film “Antara Aku, Kau dan Mak Erot” ini seraya mengimbau kaum ibu agar memerhatikan penyakit yang satu ini.
Sarah berharap, dengan Gerakan Anti-5L masyarakat dapat mengetahui informasi seputar masalah anemia dan dampaknya. “Jangan sampai masyarakat kecolongan kalau anaknya kekurangan zat besi atau terkena anemia," pesan istri dari Emir Hakim ini.
Jadi anemia jangan dianggap enteng. Yuk, sama-sama kita berantas anemia dengan Gerakan Anti-5L sehingga masa depan anak-anak Indonesia cemerlang.(ram)
Sumber: okezone.com
Senin, 14 Maret 2011
Minggu, 13 Maret 2011
Jumat, 11 Maret 2011
segala sesuatu ada harganya
pagi ini teh Iyens bercerita padaku, saat pulang kampung minggu lalu, bertemu dengan teman lamanya, yang pernah sama-sama bekerja di rumah tangga, seperti dirinya. temannya ini sekarang bekerja di sebuah mini market, terlihat begitu kurus dan cekung.
Iyens mahfum sangat, bekerja selain di rumah tangga mempunyai resiko menghidupi diri sendiri, "Bu, jangankan untuk memberi ke oranng tua, yang ada sekarang ini, setiap pulang kampung, temenku itu bawa beras saat kembali bekerja"
kubesarkan hatinya, "memang teh, kerja rumah tangga secara bahasa ngga ada nilai gengsi-nya, tapi jaman sekarang apalah artinya gengsi yang harus dibayar dengan rupiah ?"
secapeknya kerja rumah tangga, tidak mungkin pula, seharian bekerja tanpa henti, urusan makan dan keperluan toiletries yang jelas sudah terpenuhi, bisa dibilang gajinya bersih untuk keperluan pribadi, seumur abg dia mah, ngga jauh dari pulsa, atau akesoris.
dia juga bercerita padaku, bahwa penjual ayam goreng tepung di jalan depan bermaksud menawarkan pekerjaan untuknya, kerja di garment. jujur saja waswas mendengarnya. tapi iyens menjawab, "terimakasih saya sudah betah di sini, daripada saya coba-coba ternyata tidak betah, lebih baik saya menjalani yang saya sudah cocok"
Alhamdulillah Ya Allah....., terimakasih, karena gadis ini sudah merasa cocok, dalam obrolan keseharian bersama mereka, aku sering mengatakan.
bekerja pun jodoh-jodohan, baik bagi pekerja, maupun bagi pemilik rumah, berapa banyak pekerja rumah tangga yang tidak beruntung, dan menghias berita di tv ? berapa banyak juga ibu-ibu yang tertipu oleh pekerjanya ?
kalau sudah sama-sama cocok, lebih baik sama-sama kita jaga kan ? diawet-awet, semoga awet dan betah terus ya teh....temani Ibu dan anak-anak.
Kamis, 10 Maret 2011
cita-cita
melintas tiba-tiba dalam ingatan
sekelebat cita-cita
cita-cita yang romantis jika mengingat lokasinya
pernah aku begitu ngotot bercita-cita
menjadi penyuluh pertanian
waw !!!
tinggal di desa
diantara sawah-sawah yang menghampar
berkubang lumpur
berteman para petani
memberikan penyuluhan
hidup yang sederhana jauh dari gemerlap kota
adalah ayahanda yang menentang keras
sehingga pupuslah cita-cita itu
karena aku yakin, ridho Allah ada pada ridho orangtua
maka kuturut kehendak beliau
entah apa jadinya jika aku berkeras pada cita-citaku
mungkin saat ini aku menjadi ibu tani
romantisnya....
Rabu, 09 Maret 2011
kecil-kecil diplomatis
Mas, menurut kamu mama galak ngga ?
*tersenyum* galaknya mama kan buat kebaikan aku juga
yang bener ?
bener Ma .....
jadi ikhlas kalo pas mama lagi galak
ikhlas atuh *sambil meluk*
kalo menurut ade ?
mama galak kalo aku ngga nurut-nurut, padahal mama udah ngebilangin aku baik-baik
*nyengir gimana gitu* jadi kesimpulannya mama galak dong ya ?
*hampir bareng* yaaa engga begitu ma...
yaaa ngga salah kan ?
Senin, 07 Maret 2011
Minggu, 06 Maret 2011
duka di atas suka
dua gadis yang bekerja di rumahku iyens dan irens adalah saling bersepupu, hari ini mestinya menjadi hari yang berbahagia, karena ada sepupu mereka yaitu Meti, hari ini akan melangsungkan pernikahan.
karena irens belum lama ini pulang kampung, dan mengingat kondisi kesehatanku saat ini, maka mereka berdua memutuskan cukup iyens saja yang pulang dan ikut menyaksikan pernikahan sepupu mereka. kado-kado sudah disiapkan, bersampul dan berpita indah, maklumlah abg.
namun apa sangka, semalam sekitar pukul 2 dinihari, hp-ku berdering. kabar duka, ayahanda irens berpulang ke rahmatulah, Innalillahi wa inna ilaihi raajiuun.
pagi ini irens dijemput oleh kakak laki-laki iyens, padanya kusampaikan, "teh....sok atuh nyaksiin tikahannya teh Meti, ibu ngga apa-apa ditinggal, kan bapak sudah pulang." sesuai amanat dari kampungnya agar berita duka itu tidak dibuka di sini, aku mahfum...perjalanan kesana cukup jauh, akan riskan bila gadis ini mengetahui sejak di sini.
begitulah.....pada rumah-rumah yang berdekatan itu, ada bahagia atas kehidupan baru sekaligus duka atas kehilangan yang tercinta. itulah roda kehidupan, yang tabah ya Teh........
semua sudah ketentuan Allah, kita menjalani dengan sebaik-baiknya.
membaca sebelum tidur 060311
Ade membaca seri Aku Suka Belajar
Di judul Bunga
All about flower
Dari jenis-jenis makanan yang terbuat dari bunga
Jenis-jenis bunga yang beracun
Jenis-jenis bunga pemakan serangga
gayanya begini :
"ma....baca ini, mama mesti tau...." hhmmmmm, kita jadi sama-sama tau kan de.....?
ceritakan
bunda....
ceritakan padaku tentang cinta
cinta adalah saat ku memandangmu
ada kedamaian
saat kau menatapku
ada kenyamanan
saat kau tertidur di pelukanku
ada rasa aman
saat kau pulang membuka tudung saji
ada harapan
saat kau bercerita tentang cita-cita
ada masa depan
cinta adalah aku, kau dan kita
harapan dan masa depan